Sunday, September 30, 2012

Bermimpin Ingin Jadi yang Terbaik


Mr. Nafil Palil : Pendidikan Berkarakter dimulai dari orang Dewasa


MTsN IV ANGKAT CANDUNG
MULAI TERAPKAN PENDIDIKAN BERKARAKTER
DARI ORANG DEWASA
Kita sering berbicara tentang pendidikan berkarakter, namun kita sering mendapat kendalam dalam pelaksanaan pendidikan berkarakter tersebut. Berbagai metode dan cara diterapkan dalam mengaplikasi pendidikan tersebut.
Berbagai cobaan dan ujian menimpa akhlak generasi muda, sehingga  lemahnya ilmu dan iman, yang mencemarkan nama baik berbagai pihak, maka MTsN IV Angkat Candung mengambil langkah cepat mengisi jiwa siswa dengan menerapkan pendidikan berkarakter secara cepat di MTsN.
Mr. Nafik Palil Sang Motivator bersama Kepala MTsN IV Angkat Candung
“Pendidikan berkarakter dimulai dari orang dewasa” itulah kunci pelaksanaan pendidikan berkarakter yang diterapkan di MTsN IV Angkat Candung. Pendidikan berkarakter ini mulai dari guru diri sendiri yang memberikan contoh suritauladan  kepada seluruh siswa. Mulai 7 Mei 2012 pendidikan diterapkan dengan melaksanakan beberapa hal yang utama yang berprilaku baik, ada empat ikon pertama yaitu (1) melaksanakan shalat duha sebelum memulai kegiatan di MTsN IV Angkat candung, shalat duha ini dilakukan secara bersama-sama seluruh keluarga kecil MTsN IV Angkat Candung yang terdiri dari Kepala Madrasah, Wakil, Pegawai Tata Usaha, guru terutama siswa MTsN yang berjumlah 385 orang. Dengan pelaksanaan shalat duha ini mudah-mudahan semua benar-benar menyerahkan diri kepada Allah sebab akan memohon ilmu daripadaNya. Pelaksanaan shakat duha ini dilaksanakan di Ruang kelas IX yang kebetulan siswa tidak melakukan aktivitas belajar karena menunggu tanda lulus keluar,
Siswa MTsN Shalat Duha Bersama sebelum memulai Pelajaran dan Kegiatan
(2) bersedekah seadanya. Sedekah ini dilakukan setiap hari setelah melaknasakan shalat duha di hari pertama terkumpul sebesar seratus lima puluh ribu rupiah, dengan melaksnakan sadakah setiap hari dapat menanampkan kepedulian sesama dan pada lingkungan dana ini digunakan untuk kelancaran pembangunan musahalla yang sedang terbengkalai, (3) yang ketiga tetap menjaga uduk sepanjang waktu terutama sampai proses belajar mengajar berakhir jam 14.30, hal penting karena uduk adalah salah satu benteng yang berasal dari dalam diri untuk melindung dari perbuatan yang tercela, sehingga siswa dan para guru dalam mengawasi diri sendiri, (4) melakansakan puasa senin kamis secara kontinu.

Friday, September 28, 2012

MOU MTsN IV Angkat Candung

Kepala MTsN IV Angkat Candung bersama semua guru, pegawai tata usaha serta warga Madrasah bertekat meningkatkan kualitas Madrasah menjadi yang lebih baik. Hal ini dituangkan dalam sebuah MOU yang ditandatangani oleh semua warga termasuk Komite sekolah dan Konsultan sekolah Mr. Nafil Palil, M.Pd
Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri IV Angkat Candung menandatangani MOU

Mr. Napfik Palil, M.Pd sedang menandatangani MOU




















Krida Setiap Jumat

Jumat kali seluruh siswa MTsN mengikuti krida, krida adalah kegiatan kreasi siswa, di hari ini siswa menyalurkan bakatnya melalui berbagai macam kegiatan, kegiatan yang dilakukan merupakan kegiatan keterampilan kemahiran dan olah raga.
Berbagai kegiatan di hari Jumat tersebut di antaranya Olahraga yang terdiri dari footsal, bulu tangkis, takraw, vollyball. MSQ yang mendalimi tajwid AlQuran, Pasukan Pengibar Bendera.

Friday, September 14, 2012

Super Goalsetting

Tujuan belajar merupakan sasaran utama yang harus dimiliki siswa, setiap siswa harus mempunyai tujuan belajar yang jelas, sehingga jelas pula apa yang akan dicapai. Dengan adanya tujuan belajar yang jelas maka akan jelas pula langkah-langkah belajar yang harus dicapai dilakukan oleh siswa.

Tanggal 14 September 2012, semua siswa kelas VIII dan IX berkumpul bersama di Mushalla MTsN IV Angkat Candung membuat Goolsetting untuk menentukan tujuan hidup, cita-cita  akan serta mimpi-mimpi yang akan dicapai siswa dalam hidupnya




Tujuan hidup yang telah ditulis kemudian dibacakan dalam kelompok, teman sekelompok mendengarkan mimpi-minpi tersebut. Setelah itu mimpi-mimpi tersebut dibuat dalam sebuah buku fortofolio.


Tujuan hidup tidak hanya dibuat dan ditulis oleh siswa tetapi guru-guru juga harus mempunyai tujuan dalam bekerja, termasuk sekolah, sekolah mempunyai harus mempunyai tujuan. MTsN IV Angkat Candung mempunyai tujuan yang dikenal dengan Goolsetting MTsN IV Angkat Candung atau Memorandum Of Understanding.

Tuesday, September 11, 2012

Pemantapan SOP

Selasa PemantapanSOP
Standar Operating Prosedur (SOP) adalah suatu alat yang dibuat untuk menjaga kegiatan supaya selalu terarah dan tepat waktu. Dengan SOP diharapkan kegiatan yang telah direncanakan dapat dilaksanakan tepat waktu dan tidak terjadi kesalahan dalam melaksanakan kegiatan tersebut.