Orientasi SAK

Melalui "Orientasi Sistem Akuntansi Keuangan (SAK)" 

Kita Tingkatkan Kualitas Laporan Keuangan 

Untuk Mempertahankan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)

Di Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Agama Propinsi Sumatera Barat 

di The Axana Hotel Padang, 29 s.d. 31 Agustus 2013 

Berdasarkan PMK 171 Tahun 2007 dan PMK 33 Tahun 2011 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan pemerintah Pusat atau SAPP.

Posisi kita pada SAK. SAPP terbagi 2
1. SABUN : Sistem Akuntansi Bendahara Umum Nagara Sabun terbagi 7 salah satunya SIAP
2. SAI : Sistem Akuntansi Instansi SAI itu ada 2, yang pertama SAI aplikasinya SAK dan SIMAKBMN
    aplikasinya SIMAK KPB Dalam Satu Laptop ada 4 aplikasi :
    1. SPM
    2. SAKPA
    3. SIMAKBMN
    4. Persediaan

Semua Aplikasi tersebut harus terintegrasi Dalam SPM ada 2 user yaitu SPP dan Super.

Dalam Sakpa ada 2, yaitu
1. Operator
2. Verifikator

Langkah kerja pada Sakpa:
1. User admin untuk yang baru
2. Saldo Awal
3. Satker
4. Copy Pagu SPM, dan verifikasi pagu harus sama dengan pagu SPM, bila beda ubah
5.  Neraca
     Neraca pada Bulan Januari harus sama dengan Desember tahun yang lalu.
     Jika saldo awal yang salah harus diperbaiki pagu tahun sebelumnya.
6.  Catat Nomor SP2D di SPM dan tanggal trus Bank dan Pos
7.  Load
8.  Copy SPM dari Sakpa
9. Posting

Akun pengembalian belanja, sesuai dengan belanja itu, jika tidak dikembalikan pada tahun yang sama menjadi pendapatan kepalanya kepala 42.... Bila ada pendapatan isi pada Istimasi. Isi dengan lengkap, nomor dokumen dll.

Revisi
Sebenarnya Revisi bisa kita ambil dari SPM, kalau banyak tetapi kalau sedikit ubah saja.
Jika ada Revisi lebih dari 1 mulai dari yang pertama, ambil dari spm. Jika hanya sedikit secara manual saja.

Tanamkan Kebersamaan Melalui Kerja Bersama

Bekerja adalah suatu yang melelahhkan dan membosankan, apalagi dikerjakan dengan dengan orang yang tidak kita sukai. Tetapi ini bisa menjadi suatu yang sangat menyenangkan dan tidak menimbulkan rasa bosan bila dikerjakan dengan hati Sukarela dan Gembira. Itulah yang selalu terjadi di MTsN IV Angkat Candung. Mengisi tana ke pot bunga, menngganti tanah yang tidk bagus lagi, dan mengganti bunga yang mati. MTsN IV Angkat Candung dipenuhi oleh berbagai bunga dan tanaman pelindung. Bunga dan tanaman ini menambah keasrian dan kenyamanan suasana belajar mengjar di MTsN ini. Bunga yang indah yang dibawa oleh siswa ke sekolah merupakan bunga-bunga terbaik siswa yang ada di rumahnya. Sehingga dengan ada bunga tersebut MTsN semakin berseri dan berbunga.

Mars Adiwiyata MTsN IV Angkat Candung

Mars Adawiyata MTsN IV Angkat Candung adalah lagu yang dibuat untuk meningkatkan semangat dan ketekunan siswa MTsN mencapai sekolah yang bernuangsa Lingkungan. Semangat ini sangat perlu untuk memacu kreatifitas siswa, sehingga berbagai kreatiftas dan inovatif yang muncul dari diri siswa untuk berkreatisi menungkatkan lingkungan yang asri segar.

Logo, TemaPeringatan, Pedoman dan Doa HUT Kemerdekaan RI ke -68 Tahun 2013

Humas, Berikut ini Logo  HUT ke-68 Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2013 berdasarkan Surat Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara Nomor B-1156/Kemsetneg/Sesmen/TU.00.01/05/2013 bertanggal 16 Mei 2013:

Ada pun tema HUT ke-68 RI tahun 2013 adalah Mari Kita Jaga Stabilitas Politik dan Pertumbuhan Ekonomi Kita Guna Meningkatkan Kesejahteraan Rakyat.

Kultum Pertama Pasca Idul Fitri 1434 H / 2013 M

Hari ini 16 Agustus 2013 adalah kultum pertama setelah libur lebran Idul fitri 1434 H. Awali sekolah dengan penuh aktivitas belajar yang bernuangsa agama berkarakter Islamsi. Kultum kali ini diadakan di Mushalla Al Ihsan MTsN IV Angkat Candung. Mushalla yang dibangun dari Dana Swadaya ini mampu menampung semua siswa dan guru serta tata usaha yang berjumlah lebih kurang 465 orang.

Semua aktivitas Pembelajaran yang selalu  dimulai dengan penyerahan diri kepada Allah hari ini di mulai lagi di MTsN yang bermisi visi berkarakter Islami.

Seperti biasa kultum selalu diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran yang dibacakan oleh Kurnia Fadli siswa yang selalu meraih juara umum pada tiap penerimaan Rapor. Kemudian dialnjutkan dengan Pidato yang menggunakan 2 bahasa yaitu Bahasa Indonoesia yang disampaikan oleh Anita Wahyu, pidato yang cukup hebat itu mengambil judul Keutamaan Orang Berilmu. Anita Wakyu menegaskan bahwa orang berilmu itu sangat perlu karena dengan ilmu kita tahu apa tujuan kita beribadah kepada Allah, tujuan kita belajar.

Sedangkan pidato yang kedua yaitu pidato dalam bahasa Inggris dimana kita selalu diajak untuk selalu taat kepada Allah dan meningkatkan Ilmu Pengetahuan.

Kultum lebih berkesan dengan diberikan arahan dan tuntunan oleh kepada MTsN IV Angkat Candung yaitu Hj. Yesimakhmi M.Pd. Pada kesempatan itu berlian selalu mengarahkan kepada untuk tidak lupa dengan ketaatan kepada Allah setelah Ramadhan dan lebaran meningkatkan disiplin madrasah menyesuaikan diri oleh siswa kelas 7 yang baru.